Senin, 01 Agustus 2011

Gembira Menyambut Ramadhan, Cerminan Ketaqwaan

Segala puji bagi Allah, shlawat dan salam semoga dilimpahkan kepada Rasulullah, Saw, keluarga dan sahabatnya.

Kegembiraan menyambut datangnya bulan Ramadhan merupakan salah satu cerminan ketaqwaan yang ada didalam hati setiap insan yang beriman. Karena sejatinya bulan suci Ramadhan adalah salah satu dari syiar dalam agama Islam, yang harus kita agungkan. Allah berfirman:

“Dan barangsiapa mengagungkan syiar-syiar Allah, maka sesungguhnya itu timbul dari
ketakwaan hati.” (QS Al-Hajj 32)

Kegembiraan yang dimaksud bukan kegembiraan seperti anak-anak kecil yang menginginkan pakaian baru pada saat lebaran tiba atau mungkin ditunjukkan dengan membunyikan petasan, seperti yang sering kita dengar pada setiap malam. Selain itu p anak-anak remaja yang kadang-kadang gembira menyambut datangnya Ramadhan, karena memilki kesempatan untuk jalan-jalan menghabiskan waktu dengan pasangannya.

Sungguh belakangan ini sering kita saksikan bagaimana remaja-remaja muslim memamfaatkan waktunya dengan melakukan pendekatan satu sama lainnya, tanpa memilih waktu dan tempat, dengan alas an menunggu waktu berbuka tiba. Ada juga sebagian muslimin justru merasa berat dengan hadirnya Ramadhan, Mereka merasa terkekang kebebasannya dan menganggap bahwa Ramadhan hanyalah ibadah rutinitas belaka. Naudzu billah tsuma naudzu billah

Kegembiraan dengan hadirnya bulan suci Ramadhan, karena pada bulan ini memilki berbagai macam keutaamaan bagi kaum muslimin Jika kita merenunginya satu persatu lebih mendalam, maka tentulah kegembiraan itu akan kian bertambah lengkap dan sempurna. Berikut beberapa keutamaan bulan Ramadhan:

Pertama : Ramadhan bulan penggugur dosa

Rasulullah Saw bersabda: ”Shalat lima waktu, shalat jum’at sampai ke shalat jum’at berikutnya, puasa Ramadhan ke puasa Ramadhan berikutnya adalah sebagai penghapus (dosa) apabila perbuatan dosa besar ditinggalkan”. (HR. Muslim)

Kedua: Ramadhan bulan musim kebaikan

Yang membuat kita berbahagia adalah, karena Ramadhan merupakan bulan musim kebaikan, dimana kita semua menjalankan ibadah dengan penuh semangat, berbondongbondong dan sungguh terasa lebih ringan. Inilah yang dijelaskan dalam hadist

Rasulullah SAW, bersabda: “(Bulan dimana) dibuka pintu-pintu surga, ditutup pintu-pintu neraka, syetan-syetan dibelenggu. Dan berserulah malaikat : wahai pencari kebaikan, sambutlah. Wahai pencari kejahatan, berhentilah” (demikian) sampai berakhirnya ramadhan” ( HR Ahmad)

Ketiga : Ramadhan bulan ukhuwah

Bayangkan saja, bagaimana hari-hari ini dipenuhi dengan banyak pertemuan antar jamaah masjid, dari mulai sholat tarawih berjamaah, tadarusan selepas tarawih, hingga sholat shubuh berjamaah. Kaum muslimin berkumpul setiap harinya dan merasakan keindahan ukhuwah yang luar biasa. Bahkan bukan hanya di luar rumah, di dalam rumah pun kita menemukan keharmonisan yang bertambah saat Ramadhan tiba. Banyak kesempatan untuk berkumpul antar anggota keluarga, khususnya saat buka puasa dan sahur menjelang. Ini semua tanpa kita sadari, sungguh membuat hati kita lebih tenteram dan nyaman. Lebih siap untuk menjalani semua aktifitas dan tantangan dalam kehidupan ini.

Keempat: , Ramadhan bulan pahala

Allah SWT menjanjikan pahala kemuliaan bagi kita semua melalui amal-amal yang ada di dalamnya. Setiap amal mempunyai keutamaannya masing-masing. Khususnya kita bergembira karena di dalam Ramadhan ada satu malam yang mulia, yaitu lailatul qadar yang bernilai melebihi seribu bulan. Ini menjadi kesempatan yang sungguh kita impikan, untuk mendapatinya dengan memperbanyak ibadah pada malam tersebut.

Ramadhan merupakan ladang amal, karenanya, marikan kita sambut kehadirannya dengan penuh rasa syukur dan gembira serta memamfaatkan bulan Ramadhan dengan sebaik-baiknya, Kita perbanyak pahala dengan beribadah hanya semata-mata karena Allah. Selamat Menunaikan ibadah puasa, semoga amal ibadah kita diterima disisi-Nya. Amiin Ya Rabbal Alamiin. (Ari)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar