HomeLombok Utara - Maraqitta’limat (MT) merupakan sebuah yayasan keagamaan yang bergerak di bidang dakwah, pendidikan dan sosial kemasyarakatan.
Di bidang dakwah, Maraqitta’limat yang berarti tangga pendidikan tersebut memiliki puluhan majlis ta’lim yang berkembang dan diisi secara rutin oleh para tuan guru dari yayasan MT. Demikian juga dalam bidang sosial, MT memiliki 1 buah panti asuhan dan puluhan asuhan keluarga di Kabupaten Lombok Utara atau dikenal dengan sebutan Dayan Gunung.
Kemajuan yayasan MT di bidang pendidikan di KLU cukup membanggakan, karena dalam sepuluh tahun terakhir ini, telah berdiri puluhan lembaga pendidikan mulai dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi. Cukup pas, bila yayasan yang didirikan oleh almarhum, TGH. M. Zainuddin Arsyad ini ikut perperan serta memajukan dan meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di wilayah “Paer Daya”.
Beberapa sekolah yang berada dibawah naungan yayasan MT, di Kecamatan Kayangan, antara lain, MI dan MTs MT Dusun Sidutan Desa Kayangan, MTs MT Santong Desa Santong, MI MT Panggung Desa Selengen.
Di Kecamatan Bayan terdapat beberapa lembaga pendidikan, seperti MI MT Anyar, MI MT Sembulan Batu Desa Senaru, MI dan MTs MT Lekok Aur Desa Karang Bajo, MI MT Mandala Desa Bayan dan MTs. MT Lenggorong Desa Sambik Elen. Sementara Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan (STKIP) Hamzar, masih dalam proses perijinan.
Dari sejumlah lembaga pendidikan tersebut, terdapat ribuan siswa, bahkan sudah banyak alumni dari yayasan MT di Dayan Gunung meraih gelar sarjana dan menjadi PNS, bahkan menjadi dosen.
Sistem pengkaderan yang dilakukan oleh yayasan MT ini, setiap alumninya yang sudah tamat SLTA, yang belum mendapat kerja, dibukakan peluang yang seluas-luasnya untuk mengabdikan dirinya sebagai tenaga sukarela di madrasah MT. Sistim ini terus dikembangkan sampai sekarang, sehingga tidak heran bila banyak alumninya, di samping mengajar juga melanjutkan studynya ke perguruan tinggi.
“Satu rumah satu sarjana”, itulah salah satu program yayasan MT. Untuk memenuhi program tersebut khususnya di Dayan Gunung, didirikanlah sebuah perguruan tinggi yang saat ini masih dalam proses pengurusan perijinan, dan sudah dua kali mendapat kunjungan dari Direktorat Jenderal PendidikanPerguruan Tinggi (Dikti) Pusat.
Dirjen Dikti, dalam kunjungannya beberapa waktu lalu di STKIP Hamzar Lombok Utara, menilai, bahwa STKIP Hamzar KLU dari segi sarana dan prasarana sudah siap bila dibandingkan dengan yang lainnya. “Ini memang betul-betul sudah siap bila dibandingkan dengan yang lainnya. Jadi sepulang ke Jakarta kita akan langsung proses peijinannya”, janji Dirjen Dikti.
Inilah sekelumit perkembangan lembaga pendidikan yayasan MT di daerah otonomi baru Dayan Gunung, yang keberadaanny cukup berperan untuk meningkatan SDM. “Berjuang terus, demi kemajuan KLU, agar mampu bersaing dengan daerah lain”.
Di bidang dakwah, Maraqitta’limat yang berarti tangga pendidikan tersebut memiliki puluhan majlis ta’lim yang berkembang dan diisi secara rutin oleh para tuan guru dari yayasan MT. Demikian juga dalam bidang sosial, MT memiliki 1 buah panti asuhan dan puluhan asuhan keluarga di Kabupaten Lombok Utara atau dikenal dengan sebutan Dayan Gunung.
Kemajuan yayasan MT di bidang pendidikan di KLU cukup membanggakan, karena dalam sepuluh tahun terakhir ini, telah berdiri puluhan lembaga pendidikan mulai dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi. Cukup pas, bila yayasan yang didirikan oleh almarhum, TGH. M. Zainuddin Arsyad ini ikut perperan serta memajukan dan meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di wilayah “Paer Daya”.
Beberapa sekolah yang berada dibawah naungan yayasan MT, di Kecamatan Kayangan, antara lain, MI dan MTs MT Dusun Sidutan Desa Kayangan, MTs MT Santong Desa Santong, MI MT Panggung Desa Selengen.
Di Kecamatan Bayan terdapat beberapa lembaga pendidikan, seperti MI MT Anyar, MI MT Sembulan Batu Desa Senaru, MI dan MTs MT Lekok Aur Desa Karang Bajo, MI MT Mandala Desa Bayan dan MTs. MT Lenggorong Desa Sambik Elen. Sementara Sekolah Tinggi Ilmu Pendidikan (STKIP) Hamzar, masih dalam proses perijinan.
Dari sejumlah lembaga pendidikan tersebut, terdapat ribuan siswa, bahkan sudah banyak alumni dari yayasan MT di Dayan Gunung meraih gelar sarjana dan menjadi PNS, bahkan menjadi dosen.
Sistem pengkaderan yang dilakukan oleh yayasan MT ini, setiap alumninya yang sudah tamat SLTA, yang belum mendapat kerja, dibukakan peluang yang seluas-luasnya untuk mengabdikan dirinya sebagai tenaga sukarela di madrasah MT. Sistim ini terus dikembangkan sampai sekarang, sehingga tidak heran bila banyak alumninya, di samping mengajar juga melanjutkan studynya ke perguruan tinggi.
“Satu rumah satu sarjana”, itulah salah satu program yayasan MT. Untuk memenuhi program tersebut khususnya di Dayan Gunung, didirikanlah sebuah perguruan tinggi yang saat ini masih dalam proses pengurusan perijinan, dan sudah dua kali mendapat kunjungan dari Direktorat Jenderal PendidikanPerguruan Tinggi (Dikti) Pusat.
Dirjen Dikti, dalam kunjungannya beberapa waktu lalu di STKIP Hamzar Lombok Utara, menilai, bahwa STKIP Hamzar KLU dari segi sarana dan prasarana sudah siap bila dibandingkan dengan yang lainnya. “Ini memang betul-betul sudah siap bila dibandingkan dengan yang lainnya. Jadi sepulang ke Jakarta kita akan langsung proses peijinannya”, janji Dirjen Dikti.
Inilah sekelumit perkembangan lembaga pendidikan yayasan MT di daerah otonomi baru Dayan Gunung, yang keberadaanny cukup berperan untuk meningkatan SDM. “Berjuang terus, demi kemajuan KLU, agar mampu bersaing dengan daerah lain”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar