Jumat, 06 Mei 2011

Membangun Pendidikan Berkarakter dan Berbudaya

Lombok Utara - Membangun pendidikan berkarakter dan berbudaya merupakan salah satu tujuan dari dari sebuah lembaga pendidikan. Begitu juga dengan SMAN 1 Bayan yang terletak di ujung timur Kabupaten Lombok Utara.
 
Tidak heran bila tema memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke 15 tahun ini, mengambil tema “Pendidikan Berkarakter dan Berbudaya”. HUT SMAN 1 Bayan yang bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional yang digelar 2 Mei lalu, semua peserta harus mengenkan pakaian adat tradisional Bayan.

“Acara HUT ke 15 yang dirangkaikan Hardiknas, dihadiri oleh Asisten 1 Bupati KLU, Simparudin, SH yang sekaligus sebagai pembina upacara. Dan dia mengaku kalau SMAN 1 Bayan merupakan sebuah lembaga pendidikan yang mampu mempertahankan dan melesartarikan budaya yang ada di Dayan Gunung”, Kata Wakasek bidang kesiswaan, Budi Wicaksono, S.Pd, 4/5, ketika ditemui disela-sela kesibukannya di SMAN 1 Bayan.

Menurut Budi, SMAN 1 Bayan selain membangun pendidikan berkarakter dan berbudaya, juga sekaligus sebagai Sekolah Rintisan Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal (RPBKL). “Disini kita kembangkan budaya gegeruk tandak yang mendapat sambutan positif dari Dinas Pendidikan provinsi NTB”, katanya.

Sementara Kepala SMAN 1 Bayan, Bambang Siswanto yang ditemui secara terpisah mengaku, bahwa pada HUT ke 15, digelar berbagai kegiatan lomba yang diikuti oleh ratusan peserta dari siswa TK, SD, SLTP dan SMA. Lomba yang digelar antara lain, lomba kaligrafi Asmaul Husna, Memasak tradisional, fision tradisional, cerdas cermat PKN, lomba melukis untuk siswa SD dan SLTP, dan lomba mewarnai gambar bagi siswa PAUD dan TK se Kecamatan Bayan.

Dikatakan, jika hasil lomba yang akan digelar ini bagus, maka kedepan akan dikembangkan menjadi lomba tingkat Kabupaten Lombok Utara pada setiap peringatan HUT SMAN 1 Bayan yang bertepatan dengan Hari Pendidikan nasional.

Dan pada Hultah NWDI nanti, SMAN 1 Bayan juga akan mengikuti lomba pidato Bahasa Sasak Dayan Gunung. “Semua lomba ini bertujuan untuk mencari bakat siswa untuk dikirim mengikuti olimpiade MIPA dan lomba lainnya. Jadi sekaligus menyelam sambil mimun air”, jelasnya.

Ketua Komite SMAN 1 Bayan, H. Armiyoto, S.Sos mengatakan, jika lembaga pendidikan yang ada di KLU itu mau maju, maka jangan sampai alergi kritikan yang membangun. “Kami sendiri sering memberikan kritikan dan masukan kepada SMAN 1 Bayan, tujuannya bukan untuk menjatuhkan tapi untuk membangun kedepan agar SMAN 1 Bayan itu terus mengalami kemajuan”, katanya.

Sedangkan pentupan lomba akan dilangsungkan pada 7 Mei mendatang yang dirangkaikan dengan acara perpisahan kelas XII.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar