Minggu, 05 Desember 2010

Warga Selengen Dambakan Penerangan Listrik

Lombok Utara - Sedikitnya 120 warga Desa Selengen, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara (KLU) baru-baru ini melayangkan surat ke PLN Ranting Tanjung. Mereka minta kepada PLN agar dilayani penerangan listrik, sebab cukup lama mendambakan hal itu.

Sejumlah warga, Jumat (3/12) kemarin menjelaskan cukup lama mereka mendambakan penerangan listrik namun sampai kini belum bisa terealisasi. Padahal jaringan listrik yang ada tidak jauh dari Pantai Ketapang dan perumahan warga yang banyak di pinggir jalan.

Kades Selengen Kardip menerangkan cukup banyak rumah di Selengen belum berlistrik, sehingga warga melayangkan surat ke PLN. Sebagian besar rumah warga berada di pinggir jalan dan ada juga di pinggir Pantai Ketapang. Perkembangan usaha warga yang berjualan di pinggir Pantai Ketapang cukup menggembirakan namun belum didukung pantai oleh penerangan listrik.

‘’Surat itu sudah dikirim ke Tanjung dua minggu lalu. Warga berharap usulan itu bisa ditanggapi,’’ jelas Kardip.

Hingga kini ada tiga dusun yang belum berlistrik selain Selengen yakni Dusun Tangga, Sambik Jengkel dan Dusun Sajang. Tiga dusun ini dihuni sekitar 1.600 warga atau 400 KK yang juga mengharapkan penerangan listrik.

Anggota DPRD KLU Husnaen, S.Pd., yang berasal Desa Selengen membenarkan dambaan warga akan penerangan listrik di Selengen. Alasannya, ada usaha warga di Pantai Ketapang yang mendukung sektor pariwisata. Apalagi, sambungnya jarak gardu listrik yang ada tidak terlalu jauh dari rumah warga.

Selain itu lokasi perumahan warga dekat dari jalan negara. Atas dasar itu, Husnaen berharap kepada PLN memperhatikan aspirasi masyarakat Selengen yang ingin mendapatkan penerangan listrik. Kepala Ranting PLN Tanjung Suharno, ST., belum berhasil dihubungi. (051) Sumber: www.suarantb.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar