Minggu, 05 Desember 2010

Jalan di Salut perlu Ditingkatkan

Lombok Utara - Desa Salut, Kecamatan Kayangan, Kabupaten Lombok Utara (KLU) yang berada di atas bukit menyimpan potensi komoditi perkebunan yang banyak. Potensi yang ada ini perlu ditunjang dengan perbaikan jalan yang ada untuk memperlancar arus transportasi pengangkutan komoditi perkebunan.

Kades Salut Karianom, Jumat (3/12) kemarin menerangkan tahun ini pemerintah KLU meningkatkan jalan di Salut sepanjang 3,2 km terdiri atas peningkatan dengan hotmik 1,8 km dan aspal biasa 1,5 km. Jalan yang masih rusak sekitar 16 km yang menghubungkan Salut Kendal ke Salut Timur 3 km, Salut Kendal ke Salut Barat 3 km dan jalan ke Desa Mumbul Sari sepanjang 10 km.

Dijelaskan sementara ini petani belum optimal mendapatkan harga komoditi perkebunan seperti kakao, kopi, mangga, mete dan yang lain karena ongkos angkutan kendaraan roda empat cukup mahal akibat jalan yang rusak. Diperkirakan jika jalan yang rusak itu ditingkatkan, harga komoditi perkebunan membaik.

‘’Saat ini ongkos angkut hasil komoditi masih mahal, disebabkan jalan yang rusak. Kalau diperbaiki harga komoditi bisa bagus,’’ ujar Karinom.

Menurut Kades Salut hampir semua komoditi perkebunan saat ini harganya menurun. Contoh, harga mete yang biasanya Rp 10 ribu per kg, kini berkurang menjadi Rp 6,5 ribu per kg. Berkurangnya harga komoditi berpengaruh terhadap pendapatan yang diperoleh petani tahun ini.

Karianom berharap kepada pemerintah dalam meningkatkan jalan sebaiknya menggunakan aspal biasa, setelah itu baru menggunakan hotmik. Dengan aspal biasa akan memperbanyak jalan yang ditingkatkan di KLU. Petani Salut juga minta bantuan bibit tanaman perkebunan untuk dikembangkan pada lahan yang masih kosong.

Ia juga mengingatkan pemerintah agar jeli dalam menyalurkan bantuan kepada kelompok tani, agar bantuan tidak salah sasaran. Kelompok yang akan dibantu harus dilihat aktivitasnya, apakah memiliki kegiatan atau tidak. (051) www.suarantb.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar