Kamis, 23 September 2010

Pembangunan KLU Perlu Realisasi Yang Cepat

Lombok Utara - Program pembangunan Kabupaten Lombok Utara (KLU) tentu tidak akan cukup bila tidak dibarengi realisasi program yang cepat, tepat dan efisien.

Ungkapan tersebut disampaikan camat Bayan, R. Tresnawadi, S.Sos di depan Bupati dan Wakil Bupati KLU pada acara silaturrahmi dan sosialisasi program 100 hari masa kerjanya setelah dilantik 2 Agustus lalu.

Acara yang berlangsung (23/9) di aula kantor camat Bayan tersebut selain dihadiri pejabat teras SKPD dan ketua DPRD KLU, Mariadi, S.Ag, juga hadir para kepala desa, LPM, BPD dan tokoh masyarakat se kecamatan Bayan.

Menurut camat Bayan, jika kita ingin mensejajarkan KLU dengan kabupaten lainnya, juga diperlukan akselarasi pembangunan di berbagai sector, seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur jalan, listrik, air bersih dan pariwisata.

“Agar proses pembangunan itu berjalan baik, maka perlu disinegikan antara pembangunan Sumber Daya Alam dengan Sumber Daya Manusia, sehingga terjadi kesamaan antar pembangunan di pusat kota kabupaten dengan daerah terpencil lainnya di KLU”, tegasnya.

Disisi pariwisata, lanjut Tresnawadi, Kecamatan Bayan memiliki potensi yang luar bisa, karena termasuk salah satu jalur pendakian ke Gunung Rinjani. Dan bila sector pariwisata alam, seperti Air Terjun-Senaru dan dan wisata budaya ini dikembangkan, tentu akan mampu meningkatkan prekonomian dan kesejahteraan masyarakat.

Menyoroti jumlah penduduk, Kecamatan yang berada di ujung timur KLU ini memiliki 46.613 jiwa yang tersebar di 9 desa dan 96 dusun.

Sementara jumlah lembaga pendidikan yaitu 25 buah Sekolah Dasar, 12 Madrasah Ibtidaiyah, 4 buah SMP, 6 MTs, 1 SMAN, 1 buah SMK dan 2 buah Madrasah Aliyah. Sedangkan jumlah SD Filial sebanyak 8 buah, yang kedepan perlu ditingkatkan statusnya menjadi SD penuh. (ari-primadona)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar