Home
“Sekali berlayar dua tiga pulau terlewati”. Pribahasa inilah yang pas untuk menggambarkan kondisi yang dialami RT III Lendang Lokok Re Dusun Tanjung Biru Desa Loloan Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara. Pasalnya, tujuan mengundang Bupati Lombok Utara, H. Djohan Sjamsu SH, dan Pimpinan Pusat yayasan Maraqitta’limat datang ke RT tersebut adalah melakukan peletakan batu pertama dan ingin melihat bupati dan pejabat lainnya datang bertandang ke dusun yang jauh dari pusat kota ini. Namun yang diperoleh warga dengan kehadiran para pejabat tersebut bukan saja gedung sekolah, tapi perpipaan air bersih dan pengerasan jalan.
“Sekarang sudah sampai niat kami menghadirkan orang nomor 1 di kabupaten Tiok-Tata – Tunaq ini. Dan atas kehadirannya kami mendapat barokah setelah ditampilkan beritanya di web. suarakomunitas.net. Buktinya selain mendapat dua lokal bangunan SD Maraqitta’limat, juga akan mendapat perpipaan air bersih dan ditambah dengan pengerasan jalan”, kata puluhan warga Dasan Lendang Lokok Re.
Ketua RT III, Amaq Sukranim, ketika ditemui seusai peletakan batu pertama pembangunan gedua SD MT mengaku bangga, ternyata dengan keberadaan SD MT ini beberappa pejabat KLU dapat berkunjung ke RT nya yang selama ini tidak ppernah mendapat kunjungan dari pejabat. Tak tanggung-tanggung yang hadir adalah Bupati KLU yang membawa rombongan dari Dinas Pertanian KLU, serta beberappa Kabid di Dinas Dikbudpora KLU serta langsung merespon apa yang menjadi keluhan warga selama ini.
“Secepat mungkin saya akan minta Dinas PU untuk turun ke Dasan Lendang Lokok Re untuk mengukur dan mempersiapkan perpipaan air bersih ditempat ini”, kata Bupati KLU yang disambut tepuk tangan ratusan warga yang hadir sebagai tanda gembira.
Bahkan bupati KLU mengaku tidak menyangka ada warga yang tingga ditempat ini. “Ketika saya mauk dari pertigaan jalan menuju Dusun Torean, saya bertanya dimana dasan Lendang Lokok Re, karena yang terlihat adalah bukit. Tappi ketika saya melihat kampung ini ternyata penduduknya cuku banyak dan masih kekurangan air bersih. Dan yang membanggakan ditengah keterbatasan warga ternyata mereka peduli terhadap pendidikan anak-anaknya sehingga mendirikan SD Maraqitta’limat yang perlu mendapat dukungan kita bersama”, kata bupati pertama KLU ini.
Sementara TG. Drs. H. Hazmi Hamzar dalam materi pengajiannya minta kepada warga Maraqitta’limat secara keseluruhan untuk terus mendukung pemerintah dalam segala hal serta menyebarkan salam. “Dengan kita menyebarkan salam, Insya Allah apa yang kita inginkan akan diperoleh”, katanya.
Di penghujung acara, pimpinan Maraqitta’limat yang sekaligus sebagai anggota DPRD I NTB dari praksi PPP ini melantik pengurus ranting, komite dan kepala SD MT. Yang dilantik antara lain, Nurjati sebagai ketua ranting Loloan, A. Sukranim sebagai ketua komite SD MT dan Pri sebagai Kepala sekolah SD MT. Pelantikan ini disaksikan oleh camat Bayan, Pahri, MPd, keppala UPTD Dikbudpora, Murdi, S.Pd dan Kabid Kebudayaan Dikbudpora, Rianom, S.Sos.
Selain itu, H. hazmi Hamzar juga menyerahkan bantuan 50 sak semen, 30 stel pakaian seragam siswa, buku tulis. Bantuan tersebut ditambah dari Kabid Budaya atas nama pribadi, Rianom, S.Sos yang menyumbangkan 10 sak semen.
“Sekarang sudah sampai niat kami menghadirkan orang nomor 1 di kabupaten Tiok-Tata – Tunaq ini. Dan atas kehadirannya kami mendapat barokah setelah ditampilkan beritanya di web. suarakomunitas.net. Buktinya selain mendapat dua lokal bangunan SD Maraqitta’limat, juga akan mendapat perpipaan air bersih dan ditambah dengan pengerasan jalan”, kata puluhan warga Dasan Lendang Lokok Re.
Ketua RT III, Amaq Sukranim, ketika ditemui seusai peletakan batu pertama pembangunan gedua SD MT mengaku bangga, ternyata dengan keberadaan SD MT ini beberappa pejabat KLU dapat berkunjung ke RT nya yang selama ini tidak ppernah mendapat kunjungan dari pejabat. Tak tanggung-tanggung yang hadir adalah Bupati KLU yang membawa rombongan dari Dinas Pertanian KLU, serta beberappa Kabid di Dinas Dikbudpora KLU serta langsung merespon apa yang menjadi keluhan warga selama ini.
“Secepat mungkin saya akan minta Dinas PU untuk turun ke Dasan Lendang Lokok Re untuk mengukur dan mempersiapkan perpipaan air bersih ditempat ini”, kata Bupati KLU yang disambut tepuk tangan ratusan warga yang hadir sebagai tanda gembira.
Bahkan bupati KLU mengaku tidak menyangka ada warga yang tingga ditempat ini. “Ketika saya mauk dari pertigaan jalan menuju Dusun Torean, saya bertanya dimana dasan Lendang Lokok Re, karena yang terlihat adalah bukit. Tappi ketika saya melihat kampung ini ternyata penduduknya cuku banyak dan masih kekurangan air bersih. Dan yang membanggakan ditengah keterbatasan warga ternyata mereka peduli terhadap pendidikan anak-anaknya sehingga mendirikan SD Maraqitta’limat yang perlu mendapat dukungan kita bersama”, kata bupati pertama KLU ini.
Sementara TG. Drs. H. Hazmi Hamzar dalam materi pengajiannya minta kepada warga Maraqitta’limat secara keseluruhan untuk terus mendukung pemerintah dalam segala hal serta menyebarkan salam. “Dengan kita menyebarkan salam, Insya Allah apa yang kita inginkan akan diperoleh”, katanya.
Di penghujung acara, pimpinan Maraqitta’limat yang sekaligus sebagai anggota DPRD I NTB dari praksi PPP ini melantik pengurus ranting, komite dan kepala SD MT. Yang dilantik antara lain, Nurjati sebagai ketua ranting Loloan, A. Sukranim sebagai ketua komite SD MT dan Pri sebagai Kepala sekolah SD MT. Pelantikan ini disaksikan oleh camat Bayan, Pahri, MPd, keppala UPTD Dikbudpora, Murdi, S.Pd dan Kabid Kebudayaan Dikbudpora, Rianom, S.Sos.
Selain itu, H. hazmi Hamzar juga menyerahkan bantuan 50 sak semen, 30 stel pakaian seragam siswa, buku tulis. Bantuan tersebut ditambah dari Kabid Budaya atas nama pribadi, Rianom, S.Sos yang menyumbangkan 10 sak semen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar