AKSI DI STIKES YARSI MATARAM

MATARAM-Ratusan massa dari Lombok Tengah dan Lombok Barat mendatangi Kantor Stikes Yarsi Mataram untuk melakukan unjuk rasa menolak SK pengangkatan Ns. Agus Supinganto, M.Kes, sebagai ketua Stikes Yarsi. Senin (29/10).Massa menuntut agar SK itu dicabut karena dianggap telah cacat hukum.

Dalam orasinya, Amir menegaskan agar SK pengangkatan Saudara Ns. Agus Supinganto, M.Kes itu dicabut bukan dibatalkan, karena menurutnya telah bertentangan dengan PP. No.60 tahun 1999 serta melanggar statuta dari Stikes Yarsi Mataram. 

"Tuntutan kami satu, yaitu mencabut SK bukan membatalkanya" Ujarnya.

Tidak lama berorasi, Perwakilan massa akhirnya diperkenankan masuk untuk melakukan dialog dengan Pihak Stikes Yarsi Mataram.

Dalam dialog, Amir tetap pada tuntutanya, Bahkan menurutnya, permintaan massa untuk mencabut SK pengangkatan tersebut sudah menjadi harga mati, Dan jika hal itu tidak dipenuhi maka dikhawatirkan menciptakan situasi dan kondisi yang kurang stabil.

"Saya kira tanpa ini terselesaikan akan berlarut-larut, ini akan terjadi instabilitas,percaya saya,bukanya kami mengancam tetapi memang itu yang kami lihat.oleh karena itu kewajiban kita bersama untuk menyudahi hal ini"Ujar Amir.

Sementara itu, Dewan Pembina Yayasan Yarsi Mataram, H.Lalu Mujitahid saat berdialog mengatakan jika, SK pengangkatan Ns. Agus Supinganto, M.Kes sudah sesuai dengan prosedur sehingga tidak bisa dianggap menyalahi aturan."Menurut anda itu cacat hukum, menurut Kami itu sah" Ujarnya.

Dilanjutkanya, Jika memang ada yang kurang puas dengan hal tersebut, Pihak yayasan memberikan peluang untuk menempuh jalur hukum,'Kalau menganggap cacat hukum, ada jalurnya, silahkan lapor ke polisi atau ke pengadilan"Ungkapnya.

Belum sampai ada penjelasan lebih lanjut dari Pihak Stikes Yarsi Mataram, Massa aksi sudah mulai membuat keributan melempari kaca dengan batu, Sehingga untuk keamanan Pihak Stikes Yarsi Mataram dievakuasi oleh aparat meninggalkan ruang pertemuan.(masbro).http://www.portalentebe.com