Lombok Timur – Saripatun Hikmah (23) Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang berasal dari Gubuk Tengak Kelurahan Kelayu Utara Kecamatan Selong Kabupaten Lombok Timur, yang meninggal dunia karena sakit pada bulan Maret lalu, hingga kini jenazahnya belum dipulangkan.
Saripatun Hikmah yang berangkat ke Yordania pada 9 Januari 2011, pada awalnya bermaksud akan bekerja ke Malaysia, namun dialihkan ke Yordania tanpa alasan yang jelas.
Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Penanganan Tenaga Kerja, Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Lombok Timur Hasanah Rahmawati, Kamis 24/11 mengatakan, jenazah almarhumah hingga sekarang ini masih berada di Yordania.
"Pemerintah Indonesia baru mengetahui ada TKI asal Lombok Timur yang meninggal di Yordania tersebut, karena ada pemberitahuan dari pemerintah Yordania," katanya
Dikatakan, TKW asal Kelurahan Kelayu yang meninggal dunia di negara Yordania itu diberangkatkan oleh calo dari Lombok dan kemudian diserahkan ke PT Duta Insani yang kontornya di Jawa. “Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Lombok Timur tidak mengetahui sama sekali proses pemberangkatannya TKW tersebut apalagi pemberangkatannya illegal”, kata Hasanah.
Saat ini pemerintah Kabupaten Lotim bersama pihak Kementerian Luar Negeri sedang berupaya untuk memulangkan jenazah korban agar bisa di kuburkan di kampung halamannya sebagaimana permintaan pihak keluarga.
Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Lombok Timur juga telah memanggil calo yang memberangkatkan TKW tersebut melalui PT Duta Insani untuk dimintai pertanggung jawabannya. "Meskipun diberangkatkan secara ilegal, tetapi pemerintah di daerah ini tetap memiliki bertanggung jawab moral untuk mengurus pemulangan TKW tersebut," kata Hasanah Rahmawati.
Menurut Rahmawati, utusan dari Kementerian Luar Negeri sudah mendatangi orang tua TKW tersebut, untuk meminta ketegasan mengenai proses pemulangannya.
"Pihak keluarga minta jenazah TKW tersebut dibawah pulang. Orangtua TKW itu sudah membuat surat pernyataan mengenai anaknya yang meninggal dunia dipulangnya untuk dimakamkan di kampung halamannya," pungkasnya.(primadona)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar