Rabu, 19 Oktober 2011

Dikes Nyatakan Kematian Khalid Ikhlas Bukan Murni Gizi Buruk

ILUSTRASI
Lombok Utara - Kematian Khalid Ikhlas, bocah penderita gizi buruk asal desa genggelang yang meninggal sabtu kemarin, bukan murni disebabkan oleh penyakit gizi buruk, melain karena ada penyakit pencernaan pada anus yang dibawa sejak lahir. Hal tersebut ditegaskan kepala bidang pelayanan kesehatan, dinas kesahatan KLU, dr.Abdul Kadir, saat dikonfirmasi Suarakomunitas, selasa 19/10.

Menurut dr.Kadir, berdasarkan riwayat penyakit yang diderita Khalid, bocah tersebut sejak lahir membawa penyakit bawaan, berupa penyempitan pada lubang anus, yang menyebabkan sistim pencernaan dan organ tubuh lainnya tidak berfungsi dengan normal. Akan tetapi setelah mendapat operasi di RSUP NTB setahun lalu, kondisi kesehatan pencernaan Khalid membaik, namun akibat perawatan yang tidak tepat dan pengaruh makanan yang tidak sehat, membuat bocah malang itu menderita gizi kurang yang terus menurunkan berat badan dan memperburuk kesehatannya pada anusnya, jelas dr kadir.

dr kadir menyebutkan kasus gizi buruk yang diderita Khalid, sudah ditangani oleh para petugas kesehatan dipuskesmas Gangga, jauh sebelum kondisi tubuh Khalid memburuk, pihaknya telah memberikan sejumlah makanan tambahan sebagai pendamping asi seperti, susu bayi, telur dan biscuit perangsang berat badan. Dikatakan kabid yankes itu, pada saat kondisi kesehatan Khalid kritis, “kita juga mendesak orang tuanya agar mau dirujuk di ke RSUP NTB, engan tanggungan biaya pemda KLU, tapi mereka lebih memilih pulang membawa anaknya,” kilah Kadir.

Menyikapi masih adanya kasus gizi buruk yang menyebabkan korban meninggal itu, Narsudin Anggota DPRD KLU mengatakan, program pemberian telur dan susu untuk bayi gizi kurang dan gizi buruk, oleh pihak dikes, tidak tepat sasaran. Ia meminta agar dinas kesehatan mengevaluasi program tersebut dengan aksi yang kongkret, dimana lebih ditekankan pada pola asuh dan pemberian pemahaman para orang tua bayi terhadap pola hidup sehat, disamping bantuan makanan yang sehat dan bergizi. (Edgsfm)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar