HomeLombok Utara - Pembangunan dua pelabuhan di Kabupaten Lombok Utara, yaitu pelabuhan Bangsal di Kecamatan Pemenang dan Pelabuhan Carik di Kecamatan Bayan, sepenuhnya ditangani dan dibantu pemerintah pusat melalui APBN.
Demikian dikatakan Kepada Dinas Perhubungan Pariwiwsata Komunikasi dan Informatika (Dishubparkominfo) Lombok Utara, Sinar Wugiarno kepada wartawan, kemarin. “Dua pelabuhan itu, dana pembangunannya ditangani oleh pusat melalui APBN, dan untuk pelabuhan Bangsal pemerintah pusat menganggarkan Rp. 20 miliar. Sementara untuk Pelabuhan Carik pada tahun 2011 ini mendapat kucuran dana sebesar Rp. 15 miliar”, katanya.
Sinar memperkirakan, pada tahun 2012 mendatang pelabuhan yang dihajatkan untuk pelabuhan kargo dan penumpang ini sudah rampung. “Untuk Pelabuhan di Bangsal, dana sebesar Rp. 20 miliar itu digunakan untuk proses reklamasi, pengembangan dermaga dan pembangunan fasilitas pelabuhan oleh pusat melalui Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan”, jelasnya.
Lebih lanjut Sinar memprediksikan, jika pelabuhan Bangsal rampung, akan mampu meningkatkan arus kunjungan wistawan ke Lombok Utara, karena sector pariwisata sangat terbantu dengan dibangunannya pelabuhan ini. “Dengan kondisi pelabuhan yang masih sederhana saat ini saja banyak kunjungan wisatawan dari Bali menggunakan speed boat”, katanya.
Dia menambahkan, bila kedua Pelabuhan ini sudah beroprasi, maka perekonomian masyarakat tentu akan meningkat, karena pelabuhan ini akan membuka lapangan kerja bagi warga sekitar KLU. (Ari)
Demikian dikatakan Kepada Dinas Perhubungan Pariwiwsata Komunikasi dan Informatika (Dishubparkominfo) Lombok Utara, Sinar Wugiarno kepada wartawan, kemarin. “Dua pelabuhan itu, dana pembangunannya ditangani oleh pusat melalui APBN, dan untuk pelabuhan Bangsal pemerintah pusat menganggarkan Rp. 20 miliar. Sementara untuk Pelabuhan Carik pada tahun 2011 ini mendapat kucuran dana sebesar Rp. 15 miliar”, katanya.
Sinar memperkirakan, pada tahun 2012 mendatang pelabuhan yang dihajatkan untuk pelabuhan kargo dan penumpang ini sudah rampung. “Untuk Pelabuhan di Bangsal, dana sebesar Rp. 20 miliar itu digunakan untuk proses reklamasi, pengembangan dermaga dan pembangunan fasilitas pelabuhan oleh pusat melalui Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan”, jelasnya.
Lebih lanjut Sinar memprediksikan, jika pelabuhan Bangsal rampung, akan mampu meningkatkan arus kunjungan wistawan ke Lombok Utara, karena sector pariwisata sangat terbantu dengan dibangunannya pelabuhan ini. “Dengan kondisi pelabuhan yang masih sederhana saat ini saja banyak kunjungan wisatawan dari Bali menggunakan speed boat”, katanya.
Dia menambahkan, bila kedua Pelabuhan ini sudah beroprasi, maka perekonomian masyarakat tentu akan meningkat, karena pelabuhan ini akan membuka lapangan kerja bagi warga sekitar KLU. (Ari)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar