HomeLombok Utara - Jalan Kabupaten, sepanjang delapan kilo meter dari depan kantor Desa Bayan ke Dusun Nangka Rempek saat ini kondisinya hamper rusak total.
Lombok Utara (suarakomunitas.net) - Demikian dikatakan Kepala Desa Bayan Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara (KLU) R. Sugeti S.Sos 4/4, ketika melakukan rapat koordinasi dengan Wakil Bupati (Wabup) KLU di aula kantor camat Bayan. Menurutnya jalan yang menghubungkan ke enam dusun di Desa Bayan, ibarat orang sakit yang penyakitnya sudah sangat kronis.
Kepala desa Bayan, meminta kepada Wabup KLU, agar segera melakukan perbaikan jalan tersebut, karena merupakan kebutuhan yang sangat vital untuk pengembangan perekonomian masyarakat di enam dusun.
Disisi lain R. Sugeti mengaku, bahwa kepala desa merupakan garda paling depan dalam melakukan pembanguna ditingkat desa. “Pada tahun 2003 kami menerima fasilitas sepeda motor yang kondisinya ibarat penderita penyakit asma, sehingga cukup mempersulit untuk menggunakan berkunjung ke tingkat dusun yang kondisi jalannya belum memadai”, katanya.
Menanggapi hal tersebut, wabup KLU, H. Najmul Ahyar, SH. MH berpendapat senada, bahwa sepeda motor sebagai warisan dari Kabupaten Lombok Barat, memang usianya sudah sangat tua. “Insya Allah secara bertahap persoalan ini kita akan selesaikan”, janjinya.
“Mengenai jalan khususnya untuk Desa Bayan, dijadikan skala prioritas, dan disampaikan ke Badan Perencanaan Daerah (Bapeda) Lombok Utara”, imbuhnya. (M.Syairi)
Lombok Utara (suarakomunitas.net) - Demikian dikatakan Kepala Desa Bayan Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara (KLU) R. Sugeti S.Sos 4/4, ketika melakukan rapat koordinasi dengan Wakil Bupati (Wabup) KLU di aula kantor camat Bayan. Menurutnya jalan yang menghubungkan ke enam dusun di Desa Bayan, ibarat orang sakit yang penyakitnya sudah sangat kronis.
Kepala desa Bayan, meminta kepada Wabup KLU, agar segera melakukan perbaikan jalan tersebut, karena merupakan kebutuhan yang sangat vital untuk pengembangan perekonomian masyarakat di enam dusun.
Disisi lain R. Sugeti mengaku, bahwa kepala desa merupakan garda paling depan dalam melakukan pembanguna ditingkat desa. “Pada tahun 2003 kami menerima fasilitas sepeda motor yang kondisinya ibarat penderita penyakit asma, sehingga cukup mempersulit untuk menggunakan berkunjung ke tingkat dusun yang kondisi jalannya belum memadai”, katanya.
Menanggapi hal tersebut, wabup KLU, H. Najmul Ahyar, SH. MH berpendapat senada, bahwa sepeda motor sebagai warisan dari Kabupaten Lombok Barat, memang usianya sudah sangat tua. “Insya Allah secara bertahap persoalan ini kita akan selesaikan”, janjinya.
“Mengenai jalan khususnya untuk Desa Bayan, dijadikan skala prioritas, dan disampaikan ke Badan Perencanaan Daerah (Bapeda) Lombok Utara”, imbuhnya. (M.Syairi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar