Home
Lombok Utara - Desa Jenggala Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara, pada tahun 2012 ini mendapat bantuan 100 unit rumah kumuh yang ditingkatkan kualitasnya menjadi rumah layak huni dan 190 unit bangunan rumah baru.
Bantuan tersebut diberikan kepada masyarakat yang berpenghasilan rendah yang memilki rumah kumuh atau tak layak huni.
“Kami sudah mengajukan proposal bantuan stimulan perumahan swadaya ke Kementerian Prumahan Rakyat, dan sudah mendapat persetujuan yang Insya Allah akan terealisasi pada tahun 2012 ini”, kata Kepala Desa Jenggala, M. Urip, S.Pd ketika ditemui di ruang kerjanya, 7/3.
Dikatakan, jumlah bantuan untuk perbaikan rumah kumuh sebanyak 190 unit pembangunan perumahan baru dan 100 unit lainnya rumah yang ditingkatkan kualitasnya.
“Datanya sudah ada di Bapeda KLU, sehingga saya yakin akan mendapat bantuan perbaikan rumah kumuh pada tahun 2012 ini. Hanya saja kalau bisa bantuan tersebut segera dicairkan, karena mengingat kondisi cuaca belakangan ini cukup ekstrim, sehingga masyarakat tidak nyaman tinggal dirumahnya yang kumuh”, kata M. Urip.
Kendati bantuan belum keluar, namun warga masyarakat tampak antusias dan bersiap-siap melakukan swadaya dan gotong royong untuk membangun rumahnya.
“Warga saya sudah siap menerima bantuan perbaikan rumah kumuh, bahkan juga siap melakukan swadaya dan bergotong royong untuk menyelesaikan program pemerintah ini”, jelas M. Urip
Sementara beberapa warga Jenggala mengaku, batuan perbaikan rumah kumuh tersebut sebagai bentuk kepedulian pemerintah pusat dan KLU terhadap masyarakatnya yang masih banyak katagori miskin.
“Program pemerintah KLU seperti ini perlu kita dukung bersama sehingga pembangunan dapat berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan baik oleh pemerintah maupun masyarakat secara luas”, ungkap puluhan warga setempat.
Bantuan tersebut diberikan kepada masyarakat yang berpenghasilan rendah yang memilki rumah kumuh atau tak layak huni.
“Kami sudah mengajukan proposal bantuan stimulan perumahan swadaya ke Kementerian Prumahan Rakyat, dan sudah mendapat persetujuan yang Insya Allah akan terealisasi pada tahun 2012 ini”, kata Kepala Desa Jenggala, M. Urip, S.Pd ketika ditemui di ruang kerjanya, 7/3.
Dikatakan, jumlah bantuan untuk perbaikan rumah kumuh sebanyak 190 unit pembangunan perumahan baru dan 100 unit lainnya rumah yang ditingkatkan kualitasnya.
“Datanya sudah ada di Bapeda KLU, sehingga saya yakin akan mendapat bantuan perbaikan rumah kumuh pada tahun 2012 ini. Hanya saja kalau bisa bantuan tersebut segera dicairkan, karena mengingat kondisi cuaca belakangan ini cukup ekstrim, sehingga masyarakat tidak nyaman tinggal dirumahnya yang kumuh”, kata M. Urip.
Kendati bantuan belum keluar, namun warga masyarakat tampak antusias dan bersiap-siap melakukan swadaya dan gotong royong untuk membangun rumahnya.
“Warga saya sudah siap menerima bantuan perbaikan rumah kumuh, bahkan juga siap melakukan swadaya dan bergotong royong untuk menyelesaikan program pemerintah ini”, jelas M. Urip
Sementara beberapa warga Jenggala mengaku, batuan perbaikan rumah kumuh tersebut sebagai bentuk kepedulian pemerintah pusat dan KLU terhadap masyarakatnya yang masih banyak katagori miskin.
“Program pemerintah KLU seperti ini perlu kita dukung bersama sehingga pembangunan dapat berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan baik oleh pemerintah maupun masyarakat secara luas”, ungkap puluhan warga setempat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar