Kamis, 08 September 2011

Remaja Asal Sulawesi Selatan Tewas Terjatuh Dari Tebing Bukit Malimbu

Pemenang (Suarakomunitas)-Ditengah keramaian dan kegembiraan masyarakat lombok utara, yang tengah merayakan tradisi hari Lebaran Topat (Ketupat-red) rabu 07/9 siang kemarin dikawasan pesisir pantai Malimbu, desa Malaka, kecamatan Pemenang kabupaten lombok utara. 
Warga tiba-tiba dikejutkan dengan kejadian tewasnya seorang wisatawan yang terjatuh dari bukit Malimbu, setinggi kurang lebih 30 meter, tidak jauh dari wilayah tersebut. Informasi yang berhasil dihimpun Suarakomunitas dari beberapa saksi mata menyatakan, sekitar pukul 2.00 Sore, korban yang masih berumur belasan tahun itu bersama teman yang bernama Agus Santoso terlihat berdiri disekitar perbukitan malimbu yang mengarah langsung ketebing pantai, dan mengambil Gambar atau mengabadikan keindahan pemandangan alam sekitar. 
Selama sekitar setengah jam mereka melakukan pemotretan, namun entah karena korban berdiri terlalu dekat dengan bibir tebing bukit, tiba-tiba korban tergelincir kebawah dan tak dapat diselamatkan oleh temannya, Agus Santoso, dan jatuh kebawah bukit yang dipenuhi batu cadas yang menyebabkan korban tewas ditempat. Melihat kejadian yang menimpa temannya, Agus santoso lantas berteriak meminta tolong warga sekitar, warga dan wisatawan yang mendengar kejadian itu, tidak berani mengevakuasi korban, mereka lalu menghubungi Mapolsek pemenang.
Kapolsek pemenang langsung meluncur ke TKP sambil membawa kendaran ambulan dari puskesmas pemenang, dimana ternyata dari arah yang berbeda meluncur juga Kabag Ops Polres Lombok Barat, Kompol.M.Luthfi. Setibanya di TKP aparat kepolisian langsung melakukan evakuasi korban dan melakukan identifikasi singkat sebagaimana dibenarkan Kapolsek Pemenang, Ipda.Heru Windiarto. 
Menurut Windiarto kondisi kepala yang menyebabkan ia tewas dan Dalam identifikasi itu ditemukan kartu identitas korban yang menerangkan, korban bernama Aidirrahman, umur 19 tahun. asal desa Managili, Kecamatan Palangga, Kabupaten Goa, Provinsi Sulawesi Selatan. Sekitar pukul empat sore, Mayat Korban langsung dibawa kerumah sakit Bhayangkara, mataram, untuk di identifikasi lebih lanjut termasuk untuk dilakukan Visum. 
Sementara itu, keluarga korban yang dihubungi langsung oleh teman korban, dalam beberapa jam tiba dikota mataram, menjemput Mayat Aidirrahman untuk dibawa pulang ke Sulawesi selatan. (Edgsfm)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar