Jumat, 22 Mei 2015

Bupati KLU Minta Pelihara Persaudaraan

Lombok Utara, Primadona - Bupati Kabupaten Lombok Utara, H. Djohan Sjamsu, SH minta kepada warga masyarakat Kecamatan Baya, menjelang Pilkada KLU 9 Desember 2015 mendatang,  untuk tetap bersatu menjaga persatuan dan keamanan serta memelihara persaudaraan.

Permintaan tersebut disampaikan pada acara silaturrahi dengan ratusan tokoh dan warga masyarakat kecamatan Bayan, yang berlangsung Kamis malam (21/5/2015) di pasar umum Ancak Desa Karang Bajo.

Terkait dengan pencalonan dirinya sebagai bakal calon Bupati KLU yang berpsangan dengan Mariadi, Djohan mengaku, ini dilakukan sesuai dengan perintah Gubernur NTB selaku ketua DPD Partau Demokrat, yang secara kebetulan dirinya juga sebagai pengurus partai Demokrat di KLU.

"Saya diminta sama pak gubernur untuk melanjutkan tinggal satu kali jabatan sesuai UU. Beliau  berpesan jangan dulu ditinggalkan Lombok Utara ini, karena KLU masih membutuhkan tenaga pak Djohan. Dan gubernur menilai dari dua sisi, bahwa selain Bupati KLU seorang birokrasi (orang pemerintahan) juga punya pengalaman politik. Ketika saya ditanya pak gubernur saya jawab Insya Allah, karena ini bentuk pengabdian sebagai putra KLU", kata Djohan Sjamsu menceritakan dialognya dengan gubernur NTB, KH. Zainul Madjdi.

Karenanya, untuk menghadapi Pilkada tahun 2015 ini, merupakan momentum yang paling tepat untuk mendukung Mariadi sebagai calon wakil Bupati KLU. “Saya minta kepada warga Kecamatan Bayan paling tidak 95 persen harus memberikan dukungan kepada putra asli Bayan ini”, katanya.

Dan bila paket JADI  memdapat dukungan dari masyarakat untuk 5 tahun ini, tentu kedepan sepenuhnya akan memberikan dukungan kepada Pak Mariadi menjadi kepala daerah di KLU . “Kalau warga mendukung pada Pilakada tahun 2015 ini, maka lima tahun sesudahnya, sepenuhnya saya akan mendukung Pak Mariadi sebagai calon kepala daerah KLU”, tegasnya disambut tepuk tangan warga yang hadir.

Disisi lain Bupati KLU juga menceritakan beberapa penghargaan yang diterimanya selama lima tahun memimpin KLU seperti Penganugerahan sebagai Peringkat Pertama Sistem Monitoring, Evaluasi dan Pengawasan Penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Pemerintah, Penghargaan sebagai peringkat ketiga Standar Pelayanan Minimal (SPM Award), kategori SPM Award Bidang Kesehatan, Penghargaan atas upaya yang telah dilakukan dalam percepatan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan, penghargaan DIPA (Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran) tahun 2015 dan penghargaan lainnya.

"Semua penghargaan tersebut, bukan semata-mata hasil Bupati, tapi ini adalah hasil kita bersama, karena tugas saya hanya memenej daerah ini dengan cara dan program yang ada. Tapi kalau masyarakat tidak mau dimenej dan tidak mau diatur, tidak mungkin ini kita capai. Karenanya saya persembahkan hasil ini untuk masyarakat Lombok Utara", katanya.
Dijelaskan, pada tanggal 2 Agustus mendatang, secara resmi Bupati akan mengakhiri tugasnya sebagai kepala daerah priode 2010-2015. Dalam periode  ini banyak hal yang sudah dicapai dan banyak persoalan daerah yang sudah berhasil diatasi dan diantisipasi. Banyak keberhasilan yang kita wujudkan untuk pembangunan KLU.

Kendati demikian, Bupati juga tidak menampik kalau banyak persoalan daerah yang belum mampu diselesaikan secara bagus. Karenanya bila diberi kesempatan untuk kedua kalinya, dirinya akan terus berusaha membawa KLU menjadi kabupaten yang maju dan beradab.

Sementara Mariadi, S.Ag yang juga wakil ketua DPRD KLU dalam kesempatan tersebut mengklaim bahwa paket JADI sudah mendapat dukungan dari 6 partai yaitu Golkar, Demokrat, PKS, Hanura, Nasdem dan PKPI. "Mesin keenam partai politik ini akan digerakkan untuk menyukseskan paket Jadi ini", katanya.

Sekarang ini, kata politisi Golkar, paket JADI ingin memastikan bahwa di Kecamatan Pemenang, Tanjung, Gangga dan Kayangan kita hebat dan harus menang besar, lebih-lebih di Kecamatan Bayan.  “Ternyata nama Bayan ini memiliki pengaruh besar, sehingga begitu H. Dohan Sjamsu mengajak dalam paket pencalonan Pilkada mendatang, satu persatu keluarga kita dari Barat seperti Tanjung dan Pemenang mulai datang member dukungan”, katanya.

Mariadi menuturkan, kalau dirinya pernah ditelpon oleh salah seorang tokoh agama Budha yang menyampaikan pandangan dan keyakinannya tentang hakikat kehidupan. “Beliau (tokoh Budha KLU-red) menyampaikan kepada saya, bahwa pemimpin yang membawa “kerahayuan” itu adalah pemimpin yang datang searah matahari terbit. Artinya dari timur ke barat. Tapi kata-kata itu kita akan uji pada Pilkada KLU 9 Desember 2015 mendatang”, jelasnya.

Sekarang , lanjut Mariadi, saatnya sudah datang untuk menguji kekompakan dan kualitas kita. Selama ini warga Kecamatan Bayan sudah mendukung berkali-kali mulai dari pemilihan legislative, presiden, gubernur dan pemilihan lainnya, tapi pada saat ini kita maju menjadi calon yang cukup diperhitiungkan di KLU ini. “Jadi saya harap semua warga Kecamatan Bayan untuk kompak memberikan dukungan kepada paket JADI”, tandasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar