Senin, 09 Desember 2013

Wabup Kritik KONI Tak Hadir Pada Pelantikan Perkeni KLU

Lombok Utara - Persatuan Kempo Indonesia (Perkemi) Kabupaten Lombok Utara (KLU) resmi dilantik, Minggu (8/12) di Gedung Olahraga (GOR) KLU. Di tengah hajat membangun semangat olahraga itu, Wakil Bupati KLU, melayangkan kritik bagi jajaran Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) KLU karena tidak satupun pengurusnya hadir. Tidak hanya KONI, jajaran SKPD juga tidak ada yang hadir terkecuali dari unsur Pengurus Kempo yang lebih banyak diisi tenaga Kesehatan.

Ketidakhadiran pengurus KONI dilontarkan oleh Ketum Perkemi KLU, Rujito MW. Karena melihat tidak satu pun pengurus induk organisasi olehraga di KLU itu tidak hadir, Rujito pun menyayangkannya.

Melihat semangat Perkemi baik KLU dan Provinsi yang menghadiri pelantikan, Wakil Bupati KLU, H. Najmul Akhyar, SH. MH., yang hadir langsung lantas melayangkan sikap senada dengan Pengurus Perkemi KLU.

"Saya berjanji akan memanggil pengurus KONI dan menanyakan kenapa mereka tidak hadir. Jika Ketua berhalangan, minimal Wakil Ketuanya hadir," imbuh Wabup.

Najmul mengapresiasi semangat Panitia Perkemi KLU hingga pelantikan terlaksana. Di tengah keterbatasan termasuk ketiadaan sumber anggaran, Pengurus bersedia urunan untuk membiayai Pelantikan. Wabup juga berjanji untuk membuat Surat Edaran ke sekolah-sekolah agar Kempo menjadi salah satu kegiatan Ekstrakurikuler sekolah.

"Dari kecil saya tahu Kempo, sehingga memiliki arti penting dan perlu dipelajari sebagai salah satu beladiri. Dengan Kempo, kita bisa menahan emosi, dan diperlukan untuk membela diri," lanjut Wabup.

Ketum Perkemi Provinsi NTB, Ir. I Nengah Sugiartha, MM., yang hadir pada kesempatan itu mengimbau, terbentuknya Perkemi KLU menandai hadirnya beban moril bagi Pengurus dan Pemda KLU. Secara administratif, pengurus yang terbentuk setidaknya dibebankan untuk mendata Kensi (atlet Kempo) yang ada, dari jumlah, katagori umur, berat dan sebagainya.

"Setelah dilantik Juli 2013 lalu, Pekerjaan Rumah saya untuk membentuk Perkemi KLU dan KSB telah selesai. Seiring waktu, Kami di Provinsi akan mendrop pelatih dari Mataram, karena di KLU setidaknya sudah ada 2 Dojo di Kecamatan Gangga," ungkapnya.

Sugiartha mengharapkan, Perkemi KLU pada saatnya digelar PorProv pada Juni-Juli 2014 mendatang dapat berpartisipasi, meskipun Pengurusnya masih katagoru baru. Minimal 1 atau 2 atlit dikirim oleh Perkemi KLU untuk meramaikan agenda Porprov.

"Di Proprov nanti semua Kabupaten harus menghadirkan atletnya. Karena Perkemi KLU baru, maka kita pun meminta ke Pak Wabup agar memperbanyak Dojo-Dojo ke Sekolah-sekolah dan Desa-desa. Sebagai motivasi pula, saya sengaja membawa Kensi dan pelatih ke KLU untuk melakukan atraksi saat pelantikan," tutup Sugiartha. (ari)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar