Minggu, 19 Desember 2010

Senaru Termasuk Desa Yang Rawan Bencana

Cupak Gurantang Yang digelar LSM Koslata
Lombok Utara - Berdasarkan catatan, bahwa Senaru merupakan salah satu desa di Kecamatan Bayan Kabupaten Lombok Utara yang termasuk rawan bencana.

Hal tersebut dikemukakan camat Bayan, R. Tresnawadi, S.Sos dalam acara pembukaan gelar seni tradisional Cupak Gurantang yang dilakukan LSM Koslata NTB di aula Pemda Desa Senaru, minggu malam, 18/12.

“Ini sangat tepat bila pertemuan pengendalian bencana dilakukan di Desa Senaru, karena Senaru sendiri adalkah salah satu desa di Kecamatan Bayan yang masuk katagori rawan bencana”, kata Tresnawadi.

Camat Bayan menilai, bahwa Program yang dilaksanakan Koslata adalah sangat tepat karena menyengkut dengan pengendalian bencana serta menjadikan seni tradisional sebagai media informasi.

“Berbagai media digunakan oleh pemerintah Kabupaten Lombok Utara (KLU) untuk menyempaikan berbagai program pembangunan pemerintah. Dan ini dilakukan tidak hanya di media online atau media cetak, tetapi juga pemerintah kita memamfaatkan media tradisional seperti cupak gurantang dan lainnya”, jelasnya.

Harapan kita, lanjut camat Bayan, kedepan media tradisional akan terus dikembangkan sebagai media yang efektif untuk menyampaikan pesan-pesan kepada masyarakat, karena bahasa yang digunakan adalah bahasa yang mudah dipahami oleh komunitasnya.

Sementara Direktur Koslata, Ahmad Djunaidi, SH pada kesempatan yang sama mengungkapkan, bahwa program penanggulangan dampak resiko bencana berjalan sudah satu tahun di 10 desa di KLU, dan telah melakukan berbagai kegiatan, termasuk kegiatan evaluasi partisivatif komunitas di Desa Senaru.

Sebelum pementasan seni tradisional Cupak Gurantang, Koslata juga menyerahkan beberapa peralatan komunikasi kepada para CO di 10 desa yang dinilai rawan bencana. Tampak hadir dalam acara ini, Sulistiyono dari Koslata, Kapolsek Bayan, Ipda Kadek Metria serta puluhan undangan dan ratusan masyarakat Desa Senaru. (ari)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar